Sumber foto: Press Release Asus |
Sebagai pemain utama di industri laptop di Indonesia, Asus pastinya sangat serius untuk berkomiten menghadirkan inovasi dan teknologi terbaru. Di tengah pesatnya kemajuan teknologi sekaligus persaingan bisnis, Asus menghadirkan terobosan gadget-gadget tipis, elegan, seksi, namun juga tangguh.
Seperti dikutip
dari selular.id, berdasarkan hasil survei Top Brand yang dilakukan oleh
Frontier Consulting Group, ASUS meraih 23,6% untuk Top Brand Index (TBI).
Artinya, 23,6% dari konsumen pria dan wanita berusia 15 sampai 65 tahun dengan
dengan tingkat pengeluaran per bulan hingga Rp1-3 juta memilih ASUS jika mereka
ingin membeli laptop.
Kini, Asus
ZenBook dilahirkan demi memenuhi kebutuhan dan hasrat paraprofesional yang
mengharapkan perangkat komputer dengan segala optimasi fungsinya yang ringkas
namun high performance.
Hari ini,
Kamis (17/01) bertempat di Hotel Pullman , Jakarta Asus kembali menghadirkan
inovasinya di Indonesia. Produk bertipe ZenBook tipis dan paling ringkas di
kelasnya, untuk segmen 13, 14 dan 15 inci dan sudah diperkuat prosesor terbaru
Intel Core generasi ke-8, baik Core i5 ataupun Core i7 siap merebut pangsa
pasar tambahan 5-10 persen pada produk ultrathin.
Sebelumnya, produk ini telah diluncurkan pada acara IFA 2018 di Berlin.
The
World's Smallest 13, 14, 15 Inch Laptop
Pada akhir
Oktober 2018 lalu, Asus baru saja memperkenalkan notebook ultrathin terbarunya,
yakni Zenbook S UX391UA. Kehadiran notebook ini sekaligus menjadi penanda bahwa
Asus akan makin fokus menggarap segmen notebook premium, utamanya ultrathin. Asus
Zenbook S UX391UA tentunya menjadi penanda bahwa keseriusan Asus untuk semakin
fokus ke segmen notebook dengan desain thin
and light.
Desain tipis namun ergonomis
Dalam hal
ini Asus tentu tidak asal coba-coba. Ini tak lepas dari tren pasar notebook di
masa depan untuk segmen premium. Buktinya tak perlu hitungan tiga kali puasa
tiga kali lebaran, Asus kembali menghadirkan produk ultra-thin-book-nya.
Kali
ini, produk terbaru Asus menjanjikan performa terbaik dengan pilihan ukuran dan
spesifikasi yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Dengan tampilan NanoEdge
empat arahnya yang cantik menghadirkan visual yang luar biasa. Dan desain
inovatifnya memanfaatkan setiap fitur, membantu kita mengendalikan tantangan
apa pun yang menghadang.
Uniknya
produk ini tersedia dalam ukuran layar yang berbeda, yaitu 13, 14 dan 15 inci. Asus
Zenbook terbaru ini dirancang
dengan layar NanoEdge empat sisi tanpa bingkai yang memberi pengalaman visual
yang paling mendalam. Dengan rasio layar-ke-tubuh 95 %1, kita akan mendapatkan
area layar terbanyak dalam ruang fisik paling sedikit. Artinya, desain
ultrabook terbaru dari Asus ini sangat ergonomis. Disesuaikan dengan tubuh
pengguna. Ini adalah era baru desain ultrathin, ultralight dan ultraportable.
Sumber foto: www.asus.com |
Selain memiliki desain
yang super tipis dan menarik, ketiga laptop ini juga memiliki layar dengan
resolusi full HD. ZenBook 13 (UX333) memiliki layar dengan lebar 13,3 inci,
Zenbook 14 (UX433) memiliki layar dengan lebar 14 inci dan Zenbook 15 (UX533)
memiliki layar dengan lebar 15,6 inci dengan resolusi full HD 1920 x 1080 pixel
untuk Zenbook 13 dan 14. Sedangkan Zenbook 15 memiliki layar dengan resolusi
3820 x 2160 pixel. Dengan resolusi layar full HD seperti ini, laptop ini mampu
menampilkan gambar secara tajam dan jernih. So, aman banget untuk membuat
desain atau sekedar menonton film secara maraton.
Bagi yang suka typo seperti saya, ZenBook terbaru dari Asus ini memperkenalkan NumberPad baru, sebuah touchpad yang berfungsi ganda sebagai keypad numerik digital yang memungkinkan kita untuk memasukkan angka dengan mudah. Ini inovasi di ujung jari, literally.
Dalam hal engsel pun Asus tak ingin main-main. Engsel ErgoLift eksklusif secara otomatis mampu memiringkan keyboard ke posisi mengetik yang paling nyaman. Disesuaikan dengan postur badan. Smart design Asus ini juga ternyata mempu meningkatkan kinerja cooling system dan audio. Audio pada Asus seri ini berteknologi Sonic Master yang merupakan besutan antara Asus dan Harmon Kardon.
Long life dan tangguh
Ultrabook Asus
terbaru ini ditanam dengan baterai dengan ketahanan hingga 15 jam. Konon pengguna
tak perlu khawatir laptop akan melambat karena produk ini dilengkapi dengan super-efficient
Intel® Core™ i7 processor. Sehingga untuk dibawa traveling atau pun meeting dan kerja seharian tidak akan
jadi masalah. Ini berguna sekali bagi saya yang sering turun ke lapangan ke
lokasi yang listriknya hanya menyala selama delapan jam sehari atau bahkan
tanpa akses listrik.
Kalau sudah bicara tentang body yang tipis, tentu yang sering menjadi kekhawatiran adalah “oh produknya pasti ringkih!” atau “kalau ketimpa-timpadi dalam tas gimana?” dan ternyata Asus Zenbook 13, 14, dan 15 ini memang sengaja didesain agar tahan terhadap kondisi-kondisi sulit. Seperti di tahun-tahun pertama pernikahan, misalnya. #eh
Sumber foto: www.asus.com |
Asus Zenbook 13, 14, dan 15 ini telah memenuhi standar militer dengan sertifikasi MIL-STD-810G untuk guncangan dan ketahanan. Produk ini telah diuji di lingkungan yang keras dan juga tes dengan dijatuhkan. Standar Asus ini melampaui standar industri yang memang menuntt keandalan dan daya tahan produk.
Asus Zenbook 13, 14, dan 15 telah dibekali dengan port USB
3.1 Gen 2, port Type-C, port USB Type-A, port USB 2,0, port HDM, port MicroSD
atau SD Card, port jack audio dan memiliki sistem operasi Windows 10. Dengan
segala keunggulan yang dimilikinya, Asus ZenBook 13, 14 dan 15 ini menjadi
laptop ultraportable yang sempurna untuk para profesional. Sudahlah ultrathin,
ultraportabl pula.
Sebagai
pembanding, ketiga laptop ini memiliki RAM dengan pilihan 8GB atau 16GB dan
dilengkapi dengan internal memori sebesar SSD 512GB atau 256GB PCIe 3.0 x2
hingga SSD 1TB PCie 3.0 x4. Tak ketinggalan, Asus juga melengkapi ketiga laptop
ini dengan fitur gigabit-class WiFi dan ASUS WiFi Master technology yang
memungkinkan para pengguna ZenBook 13, 14 dan 15 untuk mendapatkan kecepatan
download tinggi, serta kualitas streaming yang lebih baik dengan jangkauan
jaringan yang luas dan stabil. Mantap!
Agar lebih
memudahkan, berikut adalah tabel perbedaan Asus Zenbook 13, 14, dan 15 yang
diambil dari www.asus.com.
Tantang produktivitas pengguna
Asus Zenbook 13, 14, dan 15 memang hadir demi menunjang
produktivitas penggunanya. Asus ZenBook 13 dan 14 telah hadir dengan fitur
eksklusif ASUS NumberPad. Fitur ini merupakan pengganti tombol numpad fisik
yang tidak bisa dihadirkan di laptop berukuran kecil. Hanya dengan menekan ikon
di ujung touchpad, NumberPad akan muncul lewat lampu LED yang sudah
terintegrasi dengan touchpad.
NumberPad berguna untuk pengguna yang sering memanfaatkan
tombol numpad untuk memasukkan data ataupun melakukan perhitungan lewat
aplikasi kalkulator. Sementara di ZenBook 15, ASUS tetap menghadirkan tombol
numpad fisik karena dimensi laptop ini cukup besar untuk menampung tombol
tersebut.
Hal menarik lain dari produk ini adalah kamera 3D inframerah HD. Teknologi ini memunkinkan user untuk login dengan scanner wajah dari Windows Hello. Bahkan ini juga bisa digunakan di tempat gelap. Bagi yang suka lupa pin dan password seperti saya, ini akan sangat membantu sekali.
Sebagai kaum millenial yang sering bekerja secara mobile, konektivitas gadget tentu menjadi pertimbangan tersendiri. Nah, Asus Zenbook terbaru ini tetap tampil dengan USB 3.1 Type-A sehingga penggunanya tetap bisa menghubungkan berbagai perangkat yang dibutuhkan. Tak hanya itu, untuk perangkat yang lebih modern, ASUS menyediakan port USB 3.1 Gen 2 Type-C yang memiliki kecepatan transfer data hingga 10Gbps. Sebagai tambahan, port HDMI, combo audio jack, dan pembaca kartu MicroSD ikut dihadirkan di jajaran laptop ZenBook terbaru ini. Kurang lengkap apa lagi, huh?
Sumber Foto: www.asus.com |
Hal menarik lain dari produk ini adalah kamera 3D inframerah HD. Teknologi ini memunkinkan user untuk login dengan scanner wajah dari Windows Hello. Bahkan ini juga bisa digunakan di tempat gelap. Bagi yang suka lupa pin dan password seperti saya, ini akan sangat membantu sekali.
Sebagai kaum millenial yang sering bekerja secara mobile, konektivitas gadget tentu menjadi pertimbangan tersendiri. Nah, Asus Zenbook terbaru ini tetap tampil dengan USB 3.1 Type-A sehingga penggunanya tetap bisa menghubungkan berbagai perangkat yang dibutuhkan. Tak hanya itu, untuk perangkat yang lebih modern, ASUS menyediakan port USB 3.1 Gen 2 Type-C yang memiliki kecepatan transfer data hingga 10Gbps. Sebagai tambahan, port HDMI, combo audio jack, dan pembaca kartu MicroSD ikut dihadirkan di jajaran laptop ZenBook terbaru ini. Kurang lengkap apa lagi, huh?
Dengan segala
teknologi yang ditawarkannya, tentu Asus harusnya semakin memacu produktivitas
penggunanya. Tak hanya sekedar menang punya gadget canggih nan sophisticated, generasi millenial pun
tentu harus mampu mengoptimalkan kemampuan yang telah ditawarkan oleh gadget
tersebut demi kinerja yang semakin melangit.
Sekarang,
jatahnya berkirim shalawat nabi dulu demi mendapatkan Asus Zenbook seri
terbaru. Semakin kesini semakin saya ngiler dan merasa sangat perlu untuk
menggunakan gagdet dengan teknologi mutakhir dengan penampilan yang seksi. Terlebih
saya mengajar di kampus teknik dimana semuanya telah siap untuk menyongsong era
industri 4.0 demi kemajuan bangsa Indonesia.
Jadi pengen punya asus 🙏
ReplyDeletewohooo iya nih, asus zenbook series ini memikat banget.
ReplyDeletepengen banget dipunyai, terus dibawa keliling-keliling kampus, terus keliling nusantara, hehe
enteng. gak pegal di tangan.
slim banget
bodi langsing, tipis, spek gila dan daya tahan kelas dewa adalah yang ngebuat laptop asus ini yang bikin siapa jadi ngiler (apalagi saya hehehe) smoga dalam waktu dekat kita bisa punya laptop ini. aamiin. nais artikel mbaksist
ReplyDeletesalam blogger dan salam hoki
Aku ngidam banget Zenbook terbaru ini, pingin punya yang 13". Mupeng berjamaah yuk Rin :D
ReplyDeleteBtw thanks partisipasinya ya Rinda. Good luck!